Calang – Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya Menggelar Maulid Akbar 1444 H dalam rangka memperingati hari lahirnya Nabi Besar Muhammad SAW dirangkaikan dengan kegiatan zikir dari 9 Kecamatan serta pemberian santunan kepada anak yatim. Kegiatan tersebut disambut meriah oleh masyarakat Aceh Jaya dan dipusatkan di Islamic Center Al-Azhar Komplek Perkantoran Pemkab Aceh Jaya pada Selasa (03/01/2023).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Pj. Bupati Aceh Jaya Dr. Nurdin, S.Sos, M.Si, Pimpinan Dayah Budi Mesja Lamno Aba H. Asnawi Ramli, Staf Ahli Gubernur Aceh  Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Drs. Bukhari, MM., Ketua DPRK Aceh Jaya, Unsur Forkopimda Aceh Jaya, Plt Sekda Aceh Jaya, Staf Ahli Bupati Aceh Jaya, Staf Khusus Bupati Aceh Jaya, mantan Pj Bupati Aceh Jaya, Sekda Aceh Barat, Ketua DPRK Nagan Raya, para Kepala SKPK Aceh Jaya, tokoh Masyarakat, Ulama Dayah dan pihak terkait lainnya.

Drs. Bukhari, MM, yang mewakili Pj. Gubernur Aceh mengungkapkan atas nama pribadi dan Pemerintah Aceh menyambut baik Peringatan Maulid Akbar 1444 H di Kabupaten Aceh Jaya. Beliau berharap acara dapat berjalan dengan baik sekaligus menjadi sarana silaturrahmi dalam rangka memperkuat Persatuan dan Kesatuan Umat Islam di Kabupaten Aceh Jaya.

“Disamping peringatan maulid, pada hakikatnya adalah untuk mengenang kelahiran dan perjuangan Nabi Besar Muhammad SAW sebagai seorang rasul, juga sejauh mana yang kita telah mampu meneladani perjuangan-perjuangan Baginda Nabi Besar Muhammad SAW sehingga kita menjadi ummat yang selalu taat dan patuh kepada perintah Allah SWT. Oleh karena itu melalui kesempatan yang penuh berkah ini kami mengajak seluruh jamaah yang hadir untuk menjadikan peringatan maulid sebagai momentum untuk mengingat kembali betapa gigihnya perjuangan Rasulullah dalam merintis dan mengembangkan Ajaran Islam sehingga sampai kepada kita saat ini. Kami juga berharap agar semua jamaah yang hadir dapat mengevaluasi diri sejauh mana “uswatun hasanah” yang melekat pada Rasulullah yang telah diteladani dan dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari.” Ujar Staf Ahli Gubernur Aceh tersebut.

Dalam sambutannya Pj Bupati Aceh Jaya Dr Nurdin, S.Sos, M.Si mengucapkan rasa syukur baik atas nama pribadi Pimpinan Daerah dan seluruh komponen masyarakat serta menyambut baik atas terselenggaranya keunduri Maulid Nabi Besar Muhammad SAW pada hari ini. Di mana perayaan maulid yang dilaksanakan pada hari ini merupakan perpaduan antara syiar agama dan juga adat istiadat, kebiasaan yang telah berlangsung dalam kehidupan masyarakat selama ini.

“Keunduri Maulid merupakan bagian dari mengenang kembali perjuangan Rasulullah SAW. Dan mudah mudahan dengan kegiatan keunduri Maulid pada hari ini akan menyemangati kita semua untuk mengimplementasikan ajaran Islam secara Kaffah.” ujarnya

“Mari meneladani sikap dan perilaku Nabi Besar Muhammad SAW sebagai wujud kecintaan kita kepada sunnah dan ajarannya” ajak Dr Nurdin.

Oleh karena itu sebagai umat Nabi Muhammad SAW harus mampu mendalami serta meneladani akhlak Rasulullah SAW dalam segala aspek kehidupan. Karena Rasulullah SAW merupakan manusia Paripurna yang pada dirinya terletak untaian mutiara hikmah sebagai obor penerang dalam hidup dunia dan akhirat. ungkap Pj Bupati Aceh Jaya

Dalam kesempatan tersebut Dr Nurdin juga berpesan kepada aparatur Aceh Jaya serta masyarakat pada umumnya untuk memulai kinerja yang lebih baik. dan mari melihat apa yang sudah dicapai di Tahun 2022 yang lalu. Dan kemudian mengevaluasi hal-hal yang baik serta bermanfaat untuk terus dijadikan pedoman melangkah ke arah yang lebih baik di Tahun 2023.

Berikutnya Dr Nurdin mengajak untuk bersatu melaksanakan perintah Allah SWT dan mengikuti sunnah Rasulullah SAW. Serta meneladani sikap dan perilakunya dalam kehidupan sehari-hari.

Dr. Nurdin menambahkan, kepada seluruh komponen masyarakat untuk selalu mendidik anak-anak dan keluarga dalam beribadah kepada Allah SWT dan menjauhi segala perbuatan yang merusak aqidah karena anak-anak adalah generasi penerus yang harus dibina dan yang harus dibudayakan kehidupan yang lebih baik yang bersandar pada hukum-hukum syariat.

“Kepada Aparatur Aceh Jaya serta seluruh komponen masyarakat kami mengajak untuk mengikuti kegiatan-kegiatan keagamaan secara bersama-sama untuk memakmurkan masjid, Meunasah serta menjauhi segala bentuk bentuk kegiatan yang dilarang oleh Allah SWT. Mudah-mudahan dengan kebersamaan dapat bersinergi untuk menegakkan Amar ma'ruf nahi mungkar di kabupaten Aceh Jaya semoga Allah SWT terus mencurahkan rahmat dan kasih sayang-nya kepada Kabupaten yang kita cintai ini” pungkasnya